LDII Sidoarjo - Lembaga Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Sidoarjo

Jenderal (Purn) Ahmad Dofiri saat acara Rakernas LDII 2023, membahas peran Polri dalam menjaga Kamtibmas dan mendukung pembangunan nasional

Surabaya, 20 September 2025 - Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) menyatakan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelantikan Jenderal (Purn) Polisi Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), dan Reformasi Kepolisian.

Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, menegaskan bahwa penunjukan Ahmad Dofiri merupakan langkah strategis Presiden Prabowo Subianto untuk memperkokoh agenda reformasi sektor keamanan.
“Kami memandang Jenderal Ahmad Dofiri adalah sosok berpengalaman di kepolisian dan memiliki integritas yang teruji. LDII meyakini beliau mampu memberikan masukan strategis kepada Presiden, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mempercepat reformasi kepolisian,” ujar KH Chriswanto Santoso di Surabaya, Sabtu (20/9).

Ahmad Dofiri dikenal memiliki kedekatan dengan masyarakat sejak awal kariernya di kepolisian. Mantan Wakapolri ini juga memiliki hubungan erat dengan ulama dan kalangan pondok pesantren. Dalam Rakernas LDII 2023, ia menegaskan bahwa Kamtibmas adalah prasyarat pembangunan negara dan Polri harus menjadi garda terdepan dalam mengamankan proyek strategis nasional.
“Tugas polisi ujungnya adalah turut serta menyejahterakan masyarakat. Polisi tidak bisa bekerja sendiri, karena Kamtibmas merupakan tanggung jawab bersama,” kata Ahmad Dofiri saat itu.

Menurut Chriswanto, masyarakat menaruh harapan besar terhadap peningkatan profesionalisme Polri, terutama dalam penegakan hukum yang adil, transparan, dan humanis. Dengan pengalaman panjang Ahmad Dofiri, LDII optimistis hal tersebut dapat terwujud.

“LDII berharap dengan kehadiran beliau, sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat semakin kuat, sehingga Indonesia semakin aman, tenteram, demokratis, dan Kamtibmas terjaga baik,” tambah KH Chriswanto.

Penunjukan Ahmad Dofiri dinilai sebagai momentum penting untuk memperkuat hubungan Polri dengan masyarakat sekaligus mempercepat agenda reformasi kepolisian. Dengan rekam jejak gemilang, termasuk sebagai peraih Adhi Makayasa Akpol 1989, Ahmad Dofiri dipercaya mampu membawa perubahan nyata dalam tubuh kepolisian.

Keamanan dan ketertiban bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama. Dengan sinergi yang kuat, bangsa ini akan semakin kokoh dan reformasi akan berjalan lebih cepat.(Ac)
Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama

Posting Komentar