Melalui Surah At-Taubah ayat 119, Allah Ta’ala menasehati orang-orang beriman agar bertaqwa dan menjadi orang yang jujur.

بَابُ قَوْلِ اللَّهِ تَعَالَى: {يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ} [التوبة: 119]

Wahai orang-orang beriman bertaqwalah kepada Allah dan jadilah orang-orang yang jujur.

[Surah At-Taubah ayat 119]

Rasulullah s.a.w. mengajarkan umatnya untuk berbuat jujur tidak dusta. Kejujuran seseorang akan membimbing dia pada kebaikan dan kebaikan itu akan menuntunnya ke Surga.

Sebaliknya, orang yang suka berdusta / berbohong maka ia akan diarahkan pada kejelekan dan kejelekan itu akan menjerumuskannya ke neraka.

Dusta adalah salah satu tanda-tanda sifat munafik dalam diri seorang Muslim. Nabi s.a.w. telah ditunjukkan siksa orang yang berdusta yaitu disobek kedua rahangnya di dalam NERAKA.

6094 – حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، حَدَّثَنَا جَرِيرٌ، عَنْ مَنْصُورٍ، عَنْ أَبِي وَائِلٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «إِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى البِرِّ، وَإِنَّ البِرَّ يَهْدِي إِلَى الجَنَّةِ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَصْدُقُ حَتَّى يَكُونَ صِدِّيقًا. وَإِنَّ الكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الفُجُورِ، وَإِنَّ الفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَكْذِبُ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا»

… Nabi s.a.w. besabda: “Sesungguhnya kejujuran menuntun pada kebaikan, dan sesungguhnya kebaikan menunjukkan pada surga, dan sesungguhnya seorang laki-laki selalu berbuat jujur sehingga menjadi ahli jujur.
Dan sesungguhnya dusta menuntun orang pada kedurhakaan, dan sesungguhnya durhaka menunjukkan pada neraka, dan sesungguhnya seseorang yang dusta sampai ditulis sebagai ahli dusta di sisi Allah”.

Posting Komentar